Senin, 05 November 2012

IMAM MUHYIDIN HAMIDI: KEMERDEKAAN PALESTINA ITU PASTI

Doc. 06 juli 2012

alt
PENGAWAL KHILAFAH -  Imam Jamaah Muslimin (Hizbullah) Muhyiddin Hamidy saat di wawancarai usai melakukan acara International Conference For The Freedom Of Al Quds And Palestine mengatakan bahwa kemerdekaan untuk Negara dan rakyat palestina itu pasti, persolannya hanya tinggal waktu saja.

"Kita akan berjuang terus memberikan kemerdekaan palestina", ucapnya.
Selain itu, beliau bersama ormas-ormas Islam lainnya akan mengajak seluruh element tanpa melihat kesukuan, agama dan kepentingan untuk memerdekakan bangsa palestina, dan beliau juga menegaskan Bahwa NU salah satu Ormas Islam terbesar di Indonesia juga mendukung kegiatan ini.
Sementara itu, Ustadz Ikhwanuddin salah satu Humas kegiatan Tersebut, Saat di lakukan wawancara di Ponpes Al – Fatah Rt 02/05 Pasir Angin Cileungsi Bogor kemarin mengatakan bahwa, persoalan Palestina itu adalah masalah International, bukan hanya persoalan orang muslim saja. Dan bukan juga persoalan Indonesia saja.
Kegiatan International Conference For The Freedom Al-Quds and Palestine adalah salah satu dan kelanjutan dari GMJ ( Global Marc Jeruslaem ) yang di lakukan oleh beberapa akivis yang mendukung kemerdekaan palestina.tegas nya.
Dalam wawancara tersebut, Ust yang menjadi pengajar di Ponpes Al-Fatah Lampung ini juga mengatakan bahwa tidak bisa di pungkiri, Palestina adalah salah satu Negara dari sekian banyak Negara yang mengikuti kegiatan KAA Yang Di selenggarakan di Bandung Pada Tahun 1955, tapi sampai sekarang Negara tersebut belum mendapat kan kemerdekaan, bahkan terus di tindas oleh Zionis.
"Memberikan kemerdekaan bagi rakyat dan bangsa palestina bukan lah hal yang mudah, karena yang kita lawan bukan lah hanya Zionis Israel, Tapi amerika juga menjadi lawan bagi kita", tegasnya (sp/iwan)
http://www.suarajabar.com

1 komentar:

  1. Assalamu'alaikum Warahmatullah wa Barakatuh,
    Salam untuk Imam dan Jama'ah Muslimin (Hizbullah), semoga Allah memanjangkan umurnya untuk memperjuangkan syari'at-Nya, mencintai muslimin seluruhnya, diberkahi ilmunya dan semoga mendapat ridho-Nya.

    BalasHapus