PENGAWAL KHILAFAH --- Dikisahkan, bahwasanya di waktu Rasulullah s.a.w. sedang asyik bertawaf di Ka’bah, beliau mendengar seseorang di hadapannya bertawaf, sambil berzikir: “Ya Karim! Ya Karim!”
Kamis, 31 Januari 2013
TANGISAN RASULULLAH MENGGUNCANGKAN ARASY
PENGAWAL KHILAFAH --- Dikisahkan, bahwasanya di waktu Rasulullah s.a.w. sedang asyik bertawaf di Ka’bah, beliau mendengar seseorang di hadapannya bertawaf, sambil berzikir: “Ya Karim! Ya Karim!”
Selasa, 29 Januari 2013
TAKLIM UMUM XINYANG PERTAMA SETELAH BELASAN TAHUN BERHENTI
Ilustrasi |
PENGAWAL KHILAFAH - Taklim Umum pertama akhirnya sukses dilaksanakan di Xinyang Cina, Selasa (29/1) setelah puluhan tahun tidak pernah diadakan di provinsi tersebut, Koresponden Miraj News Agency (MINA) melaporkan dari Cina.
POTENSI KEUANGAN SYARIAH SANGAT BESAR
(PENGAWAL KHILAFAH) – Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama
Republik Indonesia, Anggito Abimanyu dalam acara Seminar Pengelolaan Dana Umat di The Sultan Hotel Jakarta, Selasa (29/1) mengatakan potensi dana Islamic Finance (Keuangan Syariah)
sangat besar, tapi belum tergali dengan baik.
DIALOG PANAS: JAMA'AH MANA YANG MASUK SURGA (Eps. 2)
INDONESIA AKAN MENJADI PERADABAN ISLAM
(PENGAWAL KHILAFAH) – Direktur Utama Bank
Syariah Mandiri Yuslam Fauzi dalam acara Seminar Pengelolaan Dana Umat di The
Sultan Hotel Jakarta, Selasa (29/1) mengatakan Indonesia akan menjadi pusat
peradaban Islam di masa yang akan datang.
Minggu, 27 Januari 2013
KEAJAIBAN ORGAN TUBUH MANUSIA
PENGAWAL KHILAFAH --- Percaya atau tidak, paru-paru Anda ternyata usianya baru enam minggu dan pengecap di lidah usianya baru 10 hari.
ISLAM DAN PERANG (MUSLIMIN BUKAN TERORIS)
Oleh: K.H. Drs. Yakhsyallah Mansur, M.A.
(PENGAWAL KHILAFAH)
Firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala:
أُذِنَ لِلَّذِينَ يُقَاتَلُونَ بِأَنَّهُمْ ظُلِمُوا ۚ وَإِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ نَصْرِهِمْ لَقَدِيرٌ/ الحج [٢٢]: ٣٩.
Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka dianiaya. Dan sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuasa menolong mereka. – (Q.S. Al Hajj [22]: 39).
Di dalam kitab-kitab tafsir dan tarikh disebutkan bahwa setelah bertahun-tahun para sahabat mengalami berbagai macam penganiayaan. Mereka mengadukan hal itu kepada Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, namun beliau menjawab:
اصبروا فانى لم اومر بالقبل
(Sabarlah kalian, karena sesungguhnya belum diperintah untuk berperang).
Setelah hijrah ke Madinah, barulah umat Islam diizinkan berperang. Ayat di atas adalah ayat yang pertama kali turun tentang diizinkannya perang setelah dilarang oleh Al-Qur’an dalam lebih dari 70 ayat.
Jadi pada dasarnya perang bukanlah perintah tetapi sekedar izin bagi orang yang teraniaya yang diperangi untuk menggunakan cara perang sebagai respon menolak penganiayaan.
Olah karena itu salah besar tuduhan kaum orientalis musuh Islam bahwa Islam disyiarkan dengan kekuatan pedang, seperti digambarkan dalam kata-kata Mac Donald, D.B. (1868-1942), “Penyebaran Islam dengan pedang adalah kewajiban kolektif bagi semua muslim”.
Disamping karena teraniaya, kaum muslimin diberi izin mengangkat senjata adalah:
1. Karena diserang lebih dahulu dan diusir dari tempat tinggalnya, meninggalkan harta bendanya hanya lantaran melaksanakan agama dan keyakinannya.
2. Untuk mempertahankan diri dan mempertahankan tempat ibadah yang di dalamnya disebut nama Allah Subhanahu Wa Ta’ala, sebagaimana firman-Nya:
وَلَوْلَا دَفْعُ اللَّهِ النَّاسَ بَعْضَهُمْ بِبَعْضٍ لَهُدِّمَتْ صَوَامِعُ وَبِيَعٌ وَصَلَوَاتٌ وَمَسَاجِدُ يُذْكَرُ فِيهَا اسْمُ اللَّهِ كَثِيرًا / الحج [٢٢] : ٤٠.
Dan sekiranya Allah tidak mempertahankan sebagian manusia dengan sebagian yang lain niscaya telah diruntuhkan biara-biara Nasrani, gereja-gereja, tempat-tempat ibadah orang Yahudi dan masjid-masjid yang di dalamnya banyak disebut nama Allah. – (Q.S. Al Hajj [22]: 40).
Al Qasini menulis dalam tafsirnya bahwa kalimah “huddimah” berarti dihancurkan dan juga berarti “uttilat” yang berarti dibiarkan kosong. Tegasnya, tidak digunakan untuk beribadah walaupun tempat itu masih berdiri.
3. Hendak mengokohkan kedudukan agama di muka bumi sehingga terwujud keamanan, ketentraman, ketertiban dan kemantapan dalam melaksanakan ibadah dan manusia merdeka dalam beragama. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
وَقَاتِلُوهُمْ حَتَّىٰ لَا تَكُونَ فِتْنَةٌ
وَيَكُونَ الدِّينُ كُلُّهُ لِلَّهِ ۚ فَإِنِ انْتَهَوْا فَإِنَّ اللَّهَ
بِمَا يَعْمَلُونَ بَصِيرٌ / الأنفال [٨] : ٣٩.
Dan perangilah mereka, supaya jangan ada fitnah (gangguan terhadap umat Islam) dan supaya agama itu semata-mata bagi Allah (merdeka dalam beragama). Jika mereka berhenti (dari kekafiran), maka sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan. – (Q.S. Al Anfal [8]: 39).
Jadi, tujuan perang dalam Islam bukan untuk merusak kepentingan umum, seperti yang dilakukan oleh kaum Zionis Yahudi dan para pendukungnya serta teroris yang mengatasnamakan Islam yang sebenarnya juga merupakan bentukan kaum Zionis dan Imperialis untuk merusak citra Islam.
Tujuan perang dalam Islam bukan hanya untuk membela kepentingan umat Islam saja, tetapi juga untuk memperjuangkan dan membela kepentingan seluruh umat manusia karena Islam datang untuk menyebarkan rahmat bagi semesta alam. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ / الأنبياء [٢١]: ١٠٧.
Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam. – (Q.S. Al Anbiya [22]: 107).
Sebagaimana disebutkan pada ayat (Q.S. Al Hajj [22]: 40), bahwa yang dipertahankan oleh umat Islam bukan hanya masjid tempat ibadah umat Islam, tetapi juga biara di mana para pendeta mengasingkan diri untuk mengabdi kepada Tuhan mereka. Begitu juga gereja, tempat orang Kristen beribadah setiap hari Ahad dan sinagog tempat orang Yahudi beribadah setiap hari Sabtu.
Orang yang berperang dengan tujuan seperti di atas, Allah Subhanahu Wa Ta’ala menjamin pasti akan membela dan menolong mereka sehingga orang Islam tidak perlu ragu-ragu lagi. Allah Subhanahu Wa Ta’ala mencela keras orang yang ragu terhadap pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta’ala dalam firman-Nya.
مَنْ كَانَ يَظُنُّ أَنْ لَنْ يَنْصُرَهُ اللَّهُ فِي
الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ فَلْيَمْدُدْ بِسَبَبٍ إِلَى السَّمَاءِ ثُمَّ
لْيَقْطَعْ فَلْيَنْظُرْ هَلْ يُذْهِبَنَّ كَيْدُهُ مَا يَغِيظُ / الحج [٢٢] : ١٥.
Barangsiapa
yang menyangka bahwa Allah sekali-kali tiada menolongnya (Muhammad) di
dunia dan akhirat, maka hendaklah ia merentangkan tali ke langit,
kemudian hendaklah ia melaluinya, kemudian hendaklah ia pikirkan apakah
tipu dayanya itu dapat melenyapkan apa yang menyakitkan hatinya. (Q.S. Al Hajj [22]: 15).Ibnu Abbas menafsirkan, “Barangsiapa menyangka bahwa Allah tidak akan menolong Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, kitabnya (Al Qur’an) dan agamanya (Islam), pergi sajalah membunuh diri kalau kejayaan Islam itu menyakitkan hatinya karena Allah pasti menolong para utusan-Nya dan orang-orang yang beriman, sebagaimana firman-Nya:
إِنَّا لَنَنْصُرُ رُسُلَنَا وَالَّذِينَ آمَنُوا فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَيَوْمَ يَقُومُ الْأَشْهَادُ / غافر [٤٠] : ٥١.
Sesungguhnya Kami menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari berdirinya saksi-saksi (hari kiamat). – (Q.S. Ghafir [40]: 51).
Adapun menyuruh menggantung / membunuh diri pada ayat di atas adalah pukulan keras dengan kata-kata kepada mereka yang tidak mau mengerti bahwa pertolongan Allah pasti datang.
Pertolongan Allah ini terbukti dengan terus berkembangnya agama Islam sampai saat ini. Bahkan melihat kegagalan berbagai agama dan isme dalam mengatur dunia ini, sampailah manusia pada pemikiran bahwa Islamlah yang paling cocok untuk kehidupan mereka.
Wallahu A’lam bis Shawwab
Mi’raj News Agency (MINA)
RAKYAT SURIAH KELAPARAN DAN BUTUH PAKAIAN DI MUSIM DINGIN
(PENGAWAL KHILAFAH) – Relawan Suriah asal Indonesia Abu
Harits di Jakarta (26/1) mengatakan dalam
musim dingin yang ekstrim ini para pengungsi dan rakyat Suriah kelaparan dan
membutuhkan pakaian.
BEBASKAN AL-AQSHA KEMBALI KE PANGKUAN MUSLIMIN
Tasikmalaya, Jawa Barat, 15 Rabiul Awwal 1434/ 27 Januari 2013 (PENGAWAL KHILAFAH) -
Koordinator Aqsa Working Group (AWG) Jawa Barat, Ustad Rahmat Baequni
menyatakan dalam orasinya pada puncak acara Gerak Jalan Cinta Al-Aqsha
(GJCA), GJCA merupakan bentuk kesungguhan dalam melaksanakan jihad untuk
membebaskan Masjid Al-Aqsha kembali ke pangkuan kaum Muslimin, demikian
menurut laporan wartawan Mi’raj News Agency (MINA) dari Tasikmalaya,
Jawa Barat, Sabtu (26/1).
BANGKITKAN SEMANGAT PEMBEBASAN AL-AQSHA
Tasikmalaya, Jawa Barat, 15 Rabiul Awwal 1434/27 Januari 2013 (PENGAWAL KHILAFAH) - Untuk membangkitkan semangat dan kepedulian dalam membebaskan masjid Al-Aqsha dan mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa Palestina dari penjajah Zionis Israel, Jama'ah Muslimin (Hizbullah) menyelenggarakan Tabligh Akbar bertema "Pembebasan Masjid Al-Aqsha Dan Palestina" di Tasikmalaya, Ahad pagi (27/1).
Kamis, 24 Januari 2013
KESAKSIAN CARA DOKTER ATASI NADI PECAH
ilustrasi |
PENGAWAL KHILAFAH --- Dokter Khalid Al-Jabir berkata, “Saya melihat ini dengan mata kepala
saya sendiri di salah satu operasi yang saya tangani. Di tengah-tengah
operasi, ketika saya berusaha menangani keadaan pasien, tiba-tiba urat
nadinya pecah.
Rabu, 23 Januari 2013
JIHAD ALA RELAWAN RSI GAZA
Oleh: Surya Fachrizal Ginting
(PENGAWAL KHILAFAH) -- Suyitno baru sebulan di Gaza saat terjadi
serangan Zionis – Israel terhadap Gaza 14-21 Nopember 2012 lalu. Saat
itu ia mendapat kabar dua anaknya dirawat di rumah sakit karena tidak
bisa buang hadats. Satu anaknya sembuh, satu lagi meninggal dunia.
Selasa, 22 Januari 2013
UMMU SHALIH, HAPAL AL-QUR'AN DI USIA SENJA
KEJAMNYA MILITER, TENTARA SURIAH ALIH JADI DAI QUR'AN
(PENGAWAL KHILAFAH) -- Sheikh Abu Muhammad dahulu seorang perwira yang bekerja di lembaga
negara yang paling ditakuti, yaitu lembaga Intelijen Angkatan Udara
Suriah.
RAHASIA SHOLAT DHUHA
(PENGAWAL KHILAFAH) -- Allah Ta'ala dalam beberapa ayat bersumpah dengan waktu Dhuha. Dalam
pembukaan surat As-Syams, Allah berfirman, "Demi matahari dan demi waktu
Dhuha." Bahkan, ada surat khusus di Alquran dengan nama Addhuha.
Sabtu, 19 Januari 2013
KISAH HARU, MUHAMMAD MENYAYANGI SEORANG YAHUDI
ATASI BANJIR DENGAN ISLAM
(PENGAWAL KHILAFAH) - “Jakarta Lumpuh”, “Jakarta Dikepung Banjir”, dan “Jakarta Tenggelam”. Inilah judul-judul besar Tragedi Akbar
Nasional di awal tahun 2013. Kemeriahan, kemewahan dan kegemerlapan pesta
Jakarta di malam pergantian tahun seketika tenggelam oleh kepanikan pemerintah
hingga rakyat.
MENANAM POHON, SALAH SATU SOLUSI ATASI BANJIR
Jumat, 11 Januari 2013
KECERIAAN WARGA PALESTINA DALAM MUSIM SALJU
(PENGAWAL KHILAFAH) -- Foto-foto keceriaan warga Palestina dalam dahsyatnya badai salju.
DIALOG PANAS: JAMA'AH MANA YANG MASUK SURGA (Eps. 1)
- Galih Wingga Nugraha Klo masuk al-jamaah akan masuk syurga..
Klo ga masuk al-jamaah akan masuk neraka,, allah dan rosulnya yg ngomong,, kata pak ayi hidayat,,,
UEA SUMBANG 50 JUTA DOLAR AS UNTUK BANGUN 'KOTA PARA TAHANAN' DI GAZA
GAZA CITY, PALESTINA (PENGAWAL KHILAFAH) - Menteri perumahan Gaza mengatakan hari Kamis (10/1/2013) bahwa Uni Emirat Arab telah menyumbang 50 juta Dolar AS (-+Rp.480 miliar) untuk membangun proyek perumahan bagi warga Palestina yang dibebaskan dari penjara-penjara Israel.
"Kota para tahanan" tersebut, yang akan berlokasi di pusat Gaza, akan diberi nama pemimpin UEA Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, menteri pekerjaan umum dan perumahan Yousef Subhi Al-Ghariz mengatakan.
Tahun lalu, Qatar menjanjikan 400 juta Dolar AS dana rekonstruksi untuk Jalur Gaza, dan bahan bangunan untuk proyek-proyek tersebut memasuki Gaza pada akhir Desember, memecahkan larangan enam tahun blokade yang telah diberlakukan oleh Mesir dan Israel.
RELAWAN INDONESIA BERJUANG MELAWAN SUHU EKSTRIM JALUR GAZA
(PENGAWAL KHILAFAH) - Suhu ekstrim musim dingin di timur tengah sedang berada pada
puncaknya. Hal ini ikut di rasakan oleh
27 relawan asal Indonesia yang sedang bertugas membangun Rumah Sakit Indonesia
di jalur gaza Palestina.
Kamis, 10 Januari 2013
MASYARAKAT INDONESIA MAKIN MINATI PEGADAIAN SYARIAH
Jakarta, 29
Shafar 1434/11 Januari 2013 (PENGAWAL KHILAFAH) - Ketua Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat
(Institute for Research and Community Empowerment/IRCE) Yulizar Sanrego
mengatakan dalam wawancara singkatnya di Jakarta, Kamis malam, bahwa minat masyarakat Indonesia terhadap
Pegadaian Syariah semakin tinggi.
Selasa, 08 Januari 2013
HAPAL AL-QUR'AN DI USIA 3 TAHUN
(PENGAWAL KHILAFAH) -Abdurrahman Farih, dikenal di negaranya Algeria (Aljazair) sebagai anak menakjubkan. Ayahnya menceritakan bahwa Abdurrahman baru bisa berbicara ketika berumur 2 tahun, dan kata-kata pertama yang keluar dari mulutnya adalah bacaan surat al Kahfi.
1.500 DARI 2.000 SANTRI GAZA HAFAL 30 JUZ AL-QUR'AN
(PENGAWAL KHILAFAH) - USTADZ Sukeri Abdillah mengadakan kunjungan ke Gaza. Kunjungan ini dilakukan beliau, mulai tanggal 23 Desember 2012 hingga 3 Januari 2013. Banyak tempat yang dikunjungi beliau, semoga cerita singkat beliau ini menggugah kita untuk lebih bersemangat. Mengapa lebih bersemangat? Karena kaum muslimin Gaza berada dalam kondisi perang, namun mereka dapat banyak melakukan hal-hal yang luar biasa.
TERAPI AL-QUR'AN HANCURKAN KANKER GANAS
(PENGAWAL KHILAFAH) - Seorang penderita kanker parah, tergolek tak berdaya di sebuah rumah sakit di Lebanon Selatan. Salah seorang anggota keluarganya yang sudah tampak pasrah dan putus asa, setiap hari datang, dan membacakan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan lagu yang menyentuh hati. Hal itu dilakukannya terus setiap hari, dan tanpa disadarinya telah berlangsung tiga bulan.
PAKAR BMT: KOPERASI SYARIAH HARUS JADI POROS KEGIATAN EKONOMI
Jakarta, 26
Shafar 1434/8 Januari 2013 (PENGAWAL KHILAFAH) – CEO PT Permodalan Baitul Mal Wat Tamwil
(PBMT) Ventura, Saat Suharto dalam acara Seminar Ikatan Ahli Ekonomi Islam
Indonesia (IAEI) di Jakarta mengatakan koperasi syariah harus menjadi poros
seluruh kegiatan ekonomi.
PENGAMAT EKONOMI SYARIAH: MATA UANG KERTAS TIDAK ADIL
Jakarta, 26 Shafar 1434/8 Januari
2013 (PENGAWAL KHILAFAH) – Ketua Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (Institute
for Research and Community Empowerment/IRCE) Yulizar Sanrego mengatakan ada
ketidakadilan di jenis mata uang kertas, Miraj News Agency melaporkan Senin di
Jakarta.
VIDEO PRIA BUTA PERGI KE MASJID DENGAN TALI
PENGAWAL KHILAFAH - Kebutaan tidak menghalangi pria tua ini untuk menunaikan shalat jamaah
di Masjid. Meskipun sudah buta sejak beberapa tahun lalu, ia tetap
menunaikan shalat jamaah di masjid. Untuk memudahkannya menuju masjid,
ia menggunakan tali yang menghubungkan pintu masjid dengan jalur yang
dilewatinya.
Langganan:
Postingan (Atom)